Sebelum kita mengetahui persepsi karya yang masuk dalam Tangible dan Intangible kita harus mengetahui terlebih dahulu apa maksud dari Tangible dan Intangible.
Tangible ialah karya yang berwujud benda dan dapat diraba atau disentuh, sedangkan Intangible yaitu bukan berwujud material, tidak dapat diraba secara fisik, termasuk didalamnya sistem pengetahuan dan nilai-nilai yang terkandung dalam sistem tersebut.
Karya Lukisan dengan Tema Merengkuh Jiwa
Karya ini merupakan wujud dari karya tangible karena berwujud dan dapat jelas dilihat di pegang oleh kita. Di bingkai canvas persegi panjang itu menggambarkan sosok wanita yang memegang penggalan kepalanya sendiri. Yang mana menurut sang pelukis, dia-lah definisi kehampaan sesungguhnya. “Dia ini hidup seperti mati. Bisa tertawa dan tetap terlihat baik-baik saja tapi aslinya, ia merasakan kehampaan yang luar biasa. Bahkan ia merasa bahwa tidak ada gunanya hidup karena semuanya sudah mati rasa. Penggunaan warna yang mendalam pada lukisan juga sangat menggambarkan makna kegelisahan yang sedang terjadi. Dari sini persepsi intangible terlihat begitu nyata, kegelisahan yang dipamerkan dilukisan ini berharap bisa jadi refleksi diri bagi para penikmat seni. Sejatinya, terkadang kita butuh disadarkan oleh sesuatu yang tak disangka-sangka sebelumnya. seni adalah sebuah keindahan yang tidak mengikat.
Karya Musik dari penyanyi Taylor Swift
Penyanyi Taylor Swift merupakan salah satu solois perempuan tersukses dengan penjualan album lebih dari 200 juta kopi. Penulisan lagu naratifnya, yang sering berpusat di sekitar kehidupan pribadinya, telah menerima pujian kritis dan liputan media yang luas. Sejak masa remajanya, Taylor sudah menulis lagu tentang pengalamannya. Termasuk tentang hubungan percintaan yang kadang up dan down. Songwriting skill-nya tentu semakin improve seiring berjalannya waktu. Lyricism-nya jelas berbeda di album debutnya dengan album terbarunya (folklore & evermore). Tentu karya taylor swift merupakan wujud dari sebuah karya intangible yang sangat nyata dapat dirasakan oleh pendengarnya. Taylor lebih banyak menggunakan idiom & metaphor di beberapa album terakhirnya, yang mengindikasikan kedewasaannya dalam menyampaikan makna lagunya.
Banyak makna-makna lagu taylor swift yang sangat dekat ke hati pendengarnya, terutama para remaja. Tentang membangun kepercayaan diri. Masa remaja itu masa paling labil, paling sensitif terhadap diri sendiri dan lingkungan sekitar. Kepercayaan diri sebagian remaja biasanya rendah sehingga mereka rentan dibully, rentan membenci diri sendiri, rentan jatuh dalam depresi. Melalui lagu-lagunya, Taylor Swift mengajak para remaja untuk bangkit atau paling tidak, dapat tersenyum saat menghadapi masalah. Mean, Sweeter Than Fiction, Safe and Sound, Tied Together With A Smile, Shake It Off, semuanya dapat menimbulkan semangat untuk beberapa orang berdiri dan melangkah maju dalam hidup. cinta dan membangun kepercayaan diri, terus diulang Taylor Swift dalam bentuk lagu yang berbeda-beda dan perasaan yang berbeda. Warna musik Taylor Swift begitu berbeda dengan warna musik penyanyi lainnya ditambah dengan liriknya yang straightforward seperti sedang mendengar teman dekat kita berbicara.
Karya Film Jalan yang Jauh Jangan Lupa Pulang
Jalan yang Jauh, Jangan Lupa Pulang adalah film drama Indonesia tahun 2023 yang disutradarai oleh Angga Dwimas Sasongko dan merupakan sekuel Nanti Kita Cerita Tentang hari Ini tahun 2020. Film produksi Visinema Picture serta Legacy Picture ini dibintangi oleh Sheila Dara, Jerome Kurnia dan Lutesha dan beberapa artis pendukung lainnya.
Film merupakan salah satu karya Intangible dimana makna yang terkandung dalam sebuah film memberikan perspektif baru tentang cara pandang, nilai-nilai kehidupan, dan membangun persepsi bagi orang yang menontonya. Warna background hitam pada poster sangat menggambarkan keadaan yang mendalam sesuai dengan makna cerita dalam film Jalan yang Jauh Jangan Lupa Pulang.
Dalam film ini Angga mengajak penonton untuk mendefinisikan ulang makna dari tiga kata ini: pulang, rumah dan bebas. Dalam film ini membuat kita berpikir selain membuat kita mempertanyakan makna “rumah”, mungkin kita akan berpikir untuk menjadi sosok “rumah” itu sendiri bagi orang yang kita sayangi. Tidak hadir menjadi “rumah” dapat berisiko akan ditinggalkan oleh orang yang disayang. Hal itu bisa membuat dia tidak ingin pulang atau kembali kepada kita. Jalan Yang Jauh Jangan Lupa Pulang berkali-kali mengingatkan penonton untuk menjadi “rumah” bagi orang yang dicintai untuk pulang.
Candi Borobudur: Sebuah Karya Cipta yang Mengagumkan
Candi Borobudur adalah salah satu keajaiban arsitektur dunia yang memukau, terletak di Pulau Jawa, Indonesia. Candi ini adalah sebuah pusat spiritual dan kultural Buddha yang terkenal, serta menjadi simbol penting dari warisan budaya Indonesia. Arsitektur Candi Borobudur menggabungkan keahlian teknik, seni, dan keagamaan yang luar biasa. Pembangunan candi ini memakan waktu sekitar 75 tahun dan melibatkan ribuan pekerja terampil. Candi ini ditinggalkan dan terlantar selama berabad-abad, hingga akhirnya ditemukan kembali pada awal abad ke-19 dan menjalani proses pemulihan besar-besaran. Salah satu ciri khas Candi Borobudur adalah relief batu yang mengelilingi dindingnya. Terdapat lebih dari 2.600 relief yang menggambarkan ajaran Buddha, perjalanan spiritual, serta kehidupan sehari-hari masyarakat pada masa itu. Relief ini merupakan karya seni yang luar biasa, dengan detail dan kehalusan yang memukau.
Arsitektur Candi Borobudur dipenuhi dengan simbolisme dan filosofi yang mendalam. dengan struktur dan tata letaknya yang melambangkan alam semesta dan perjalanan menuju pencerahan. Bagian atas candi melambangkan surga, sementara bagian bawahnya melambangkan dunia manusia yang dipenuhi dengan penderitaan. Pesan dalam sebuah karya ini benar-benar tergambar dengan sempurna baik sebagai tempat yang suci dan juga makna kebudayaan dan keagaaman yang melekat.
Comments